Multi Kompetensi adalah konsultan kehutanan yang berpengalaman dan terkemuka dalam bidang pengelolaan hutan secara berkelanjutan. Kami menawarkan layanan konsultasi kehutanan yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan dan tujuan lembaga dan perusahaan anda. Kami menawarkan berbagai layanan yaitu. kesiapan sertifikasi, studi kelayakan, pelatihan dan penelitian. Kami memiliki Tenaga ahli dengan berbagai pengalaman, serta Multi kompetensi merupakan mitra The Borneo Initiative :
https://multikompetensi.com/the-borneo-initiative/
Dalam kegiatan pengelolaan hutan terdapat beberapa tantangan yang harus dihadapi sehingga memerlukan bekal dan kesiapan untuk menghadapi tantangan tersebut. Multi Kompetensi hadir untuk mendampingi lembaga atau perusahaan anda dalam memberikan solusi untuk mempersiapkan dalam menghadapi tantangan tersebut. Berikut layanan yang ditawarkan :
- Persiapan Sertifikasi/ Certification Preparedness
SOP Design | HCVF | K3 Hutan / Health & safety | Loging waste utilization | Management Plan | RKH | SFM FSC | SFM LEI | SFM PEFC | CoC FSC | CoC LEI | CoC PEFC | Sertifikasi RSPO | Sertifikasi Kopi | High Conservation Value (HCV) untuk hutan dan sawit | Sertifikasi Organik | Sistem Jaminan Legalitas Kayu (TLAS) / Sertifikasi SVLK | Sertifikasi Bioenergi | Sertifikasi Karbon | Sertifikasi Kelautan dan Perikanan | Sistem Manajemen Mutu: ISO 9000 series | Sistem Manajemen Lingkungan: ISO 14000 series
- Studi Kelayakan/ Feasibility Study
Pengembangan Pasar Karbon | HCV | Pengembangan Hutan Alam | Pengembangan Hutan Tanaman | Pengelolaan Hutan Berbasis Masyarakat | Pengembangan Industri Hasil Hutan | Pengembangan Organik | Pembangunan Sosial | Pengembangan Lingkungan | Pengembangan Bioenergi | Pengembangan Kelautan dan Perikanan | Pengembangan CSR
- Pelatihan
VLO / VLC | Kayu Terkendali | SFM | CoC | TLAS / SVLK | ISO | Pengawasan dan Evaluasi Hutan | Pengembangan Program | HCV (Hutan dan Kelapa Sawit) | Organik | Bioenergi | Karbon | Kelautan & Perikanan | Kopi | RSPO | Pengembangan CSR
- Penelitian / Research
Voluntary Carbon Market | Keanekaragaman Hayati | Pengembangan Sertifikasi Hutan | Pengelolaan Hutan Berbasis Masyarakat | Manajemen Rantai Pasokan dan Pemasaran Pengembangan Sertifikasi Produk | Pengembangan Masyarakat | Pembangunan Daerah | Pengembangan CSR | Pengembangan Minyak Sawit | Pengembangan Bioenergi | Pengembangan Kelautan dan Perikanan
Selain memberikan layanan di atas secara aktif, Multi Kompetensi juga memberikan kesempatan bagi anda untuk berkonsultasi mengenai:
merupakan sebuah sistem sertifikasi pengelolaan hutan yang berkelanjutan dan bertanggung jawab secara ekonomi, sosial, dan lingkungan. FSC menetapkan standar internasional yang komprehensif untuk pengelolaan hutan yang berkelanjutan, dengan memperhatikan prinsip-prinsip SFM. Dengan menerapkan standar FSC, pengelola hutan diharapkan dapat memastikan keberlanjutan pengelolaan hutan dan keberlangsungan ekonomi, sosial, dan lingkungan dari hutan tersebut.
suatu sistem pelacakan yang terstandarisasi untuk mengidentifikasi asal-usul dan perjalanan produk kayu dari hutan sampai ke tangan konsumen. Dalam konteks standar FSC, CoC merupakan persyaratan utama yang harus dipenuhi oleh perusahaan yang ingin memperoleh sertifikasi FSC. Standar CoC FSC memastikan bahwa produk kayu yang dihasilkan dari hutan yang dikelola secara berkelanjutan dan bertanggung jawab diberikan label FSC, sehingga konsumen dapat mempercayai dan yakin bahwa produk kayu tersebut berasal dari sumber yang sah dan dapat dipercaya.
organisasi nirlaba internasional yang mempromosikan pengelolaan hutan yang berkelanjutan melalui sertifikasi hutan. PEFC mengembangkan standar sertifikasi hutan, Chain of Custody (CoC) untuk produk kayu berkelanjutan, dan program pemasaran. PEFC beroperasi di lebih dari 50 negara dan telah memperoleh pengakuan internasional sebagai sistem sertifikasi hutan yang berkelanjutan. Meskipun PEFC dan FSC memiliki tujuan yang sama, yaitu mempromosikan pengelolaan hutan yang berkelanjutan, namun kriteria dan persyaratan sertifikasi yang diterapkan oleh kedua sistem dapat berbeda
sistem manajemen yang bertujuan untuk meningkatkan keselamatan dan kesehatan kerja di sektor kehutanan. SMK3 Hutan meliputi perencanaan, pelaksanaan, pengawasan, evaluasi, dan tindak lanjut terhadap risiko keselamatan dan kesehatan kerja yang terkait dengan aktivitas di hutan, seperti penebangan kayu, pengangkutan kayu, dan kegiatan lainnya. SMK3 Hutan berbasis pada Undang-Undang Ketenagakerjaan dan peraturan perundang-undangan terkait keselamatan dan kesehatan kerja di sektor kehutanan. SMK3 Hutan juga berkontribusi dalam mempromosikan kelestarian hutan melalui penerapan praktik kehutanan yang berkelanjutan dan bertanggung jawab.